Oleh: Ramane Ranu I ni adalah perkataan Syaikh Sa'id Fudah, hafizhahullah, sosok yang diakui sebagai guru mereka dalam akidah. Beliau memang tidak sependapat dengan HT dalam beberapa hal, termasuk dalam soal thariqah mengembalikan khilafah. Itu oke. Tapi, jika mereka yang mengaku murid-murid beliau menolak wajibnya khilafah dan atau menolak wajibnya usaha mendirikan khilafah, maka mereka berselisih dengan sang guru besar Asy'ariyyah ini dalam dua hal itu. Karena beliau tegas mengatakan: 1. Imamah itu wajib, kewajiban syar'i yang ditanggung manusia. 2. Imamah wajib diusahakan (meski beliau berbeda dengan kami dalam soal thariqah). Apakah saya mencomot perkataan guru mereka? Jawabnya, "iya, saya mencomot perkataan beliau". Tapi itu tidak lebih buruk dari siapa pun yang ingin menyembunyikan perkataan beliau, menyembunyikan ilmu dan kebenaran dari umat, lalu mengatakan hal yang bertentangan dengan pandangan beliau sambil menyatakan diri sebagai murid-murid beliau yang...
Komentar
Posting Komentar